Pantai ropet merupakan bagian dari beberapa pantai yang ada di Banraas
yang terletak di ujung timur desa Banraas, Sumenep pulau Gili Iyang yang berjarak
sekitar 3 km dari pelabuhan Banraas. Nama Ropet berarti sempit, diambil dari
kondisi pelabuhan yang sempit dan
berbentuk teluk. Pantai ropet memiliki keunikan-keunikan tersendiri yang sangat
mengagumkan dan tidak ada dipantai-pantai lainnya, karena pantai ropet memiliki
laut yang biru bersih, bibir pantainya berkarang yang terhias oleh pohon pandan,
memiliki banyak rumput laut dan terumbu karang yang indah. Bahkan ketika dipagi
hari, dipantai ropet dapat menikmati sunrise. Selain dari hal itu juga pantai
ropet dapat dijadikan tempat memancing ketika angin bertiup dari arah barat .
Sejak pembabatan keberadaan pantai ropet tidak lepas dari pengaruh
dan perjuangan para ulama sufi dan petapa, karena pantai ropet pernah ditempati
oleh seorang petapa bernama Juk Muhammad adik dari Juk Elang Wali Nor Kutubiin
Somor Tengah keturunan dari Juk Zamzam. Bahkan pantai ropet merupakan cikal
bakal tertulisnya Al-Qur’an Se Jimat yang ditulis oleh seorang Ulama’ Hafidz
bernama KIAI SI’IM bin SIMATI bertempat tinggal dipantai ropet.
Pada akhir Tahun 2016 bertepatan tahun baru 2017 M, atas inisiatif
dan perjuangan seorang pengerak wisata Oksigen Gili Iyang Yaitu Ahyak Ulumuddin
yang biasa dipanggil Kiageng Ropet. Pantai ropet dibuka dan diresmikan
dijadikan wisata alam sebagai menu wisata oksigen Gili Iyang.
Hari demi hari wisata pantai ropet mulai dibenahi dengan disediakannya gazebo-gazebo dari ilalang. Adanya gazebo-gazebo wisatawan dapat duduk dengan nyaman menikmati panorama laut yang menyatu dengan darat dan diiringi deburan ombak yang sahdu, apalagi ditambah menikmati snack-snack makanan khas pantai ropet. Hal ini akan mengilangkan rasa stress dan lebih berlama-lama dipantai ropet bagi pengunjungnya.
Selain gazebo yang disediakan, pantai ropet juga menyiapkan tempat
berfoto dan berselfie bersama keluarga, apalagi dipagi hari wisatawan dapat
menikmati sunrise dipantai ropet karena sudah disediakan spot foto “The Sunrise
Of Gili Iyang” dengan Background laut lepas dan langitnya.
Pantai ropet masih begitu asri, apalagi Gili Iyang memiliki kadar
Oksigen terbaik nomor dua di dunia setelah Yordania. Sehingga udara dan
suasananya bisa menghilangkan stress dan suasana yang buruk pada seseorang. Siapapun
yang datang dan menikmati pantainya tidak akan pernah menyesal dan mendatangkan
suasana baru di hati.
0 Comments